BAIC Indonesia Siapkan 7 Model Baru Hingga 2027, Fokus pada SUV dan Mobil Listrik

BAIC Indonesia baru-baru ini mengungkapkan rencana ambisiusnya untuk memperkenalkan sejumlah model mobil baru hingga tahun 2027. Sejak masuk ke pasar Indonesia setahun lalu, perusahaan ini berhasil menarik perhatian lebih dari 500 konsumen. Hal ini menggambarkan besarnya potensi pasar otomotif di tanah air yang semakin diminati, terutama dengan kehadiran berbagai model kendaraan yang lebih beragam.

Diungkapkan oleh Chief Operating Officer BAIC Indonesia, Dhani Yahya, perusahaan berencana untuk meluncurkan tujuh model baru dalam dua tahun ke depan, yang mencakup berbagai segmen, termasuk SUV, MPV, serta teknologi elektrifikasi. Menurut Dhani, langkah ini diambil untuk mendongkrak citra dan keberadaan BAIC di pasar Indonesia yang kompetitif.

Dengan gaya percakapan yang mudah dipahami, Dhani menjelaskan bahwa tahun 2026 akan menjadi tahun yang menjanjikan bagi BAIC Indonesia, di mana lima model baru akan hadir. Salah satu model yang telah diperkenalkan adalah BJ30, sebuah mobil yang memiliki kapasitas penumpang hingga tujuh orang. “BJ30 dilengkapi dengan mesin internal combustion engine berkapasitas 1.5L Turbo,” terang Dhani.

Selanjutnya, BAIC Indonesia juga berencana untuk meramaikan pasar mobil listrik yang tengah berkembang pesat di Indonesia. Pada tahun depan, BAIC akan memperkenalkan Arcfox, sebuah mobil listrik berjenis Sport Utility Vehicle yang modern dan ramah lingkungan. Dhani menjelaskan peluncuran Arcfox ini bertujuan untuk memenuhi permintaan akan kendaraan berteknologi tinggi dan ramah lingkungan.

Selain itu, BAIC juga akan meluncurkan dua varian elektrik lainnya, yaitu Arcfox T1 dan Arcfox T5. Kedua model ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin peduli terhadap isu keberlanjutan dan emisi karbon. Dengan kemajuan teknologi, BAIC ingin tampil sebagai salah satu pelopor di segmen kendaraan listrik di Indonesia.

Menjelang akhir tahun 2026, BAIC berencana meluncurkan model Plug-in Hybrid Electric Vehicles. Ini merupakan langkah strategis yang mengambil inspirasi dari tren global yang mengedepankan keberlanjutan. Model ini akan menggabungkan mesin bensin dengan teknologi elektrifikasi, memberikan fleksibilitas kepada konsumen dalam penggunaan bahan bakar. Dhani menyebutkan bahwa mereka akan memperkenalkan BJ40 Pro PHEV dan BJ80 PHEV yang telah diperkenalkan dalam versi duduk kanan tahun lalu.

Beralih ke tahun 2027, BAIC menyatakan akan menghadirkan kendaraan yang paling diminati oleh masyarakat Indonesia, yaitu kendaraan Multi Purpose Vehicle. Menurut Dhani, BAIC akan memproduksi mid-size dan big-size MPV yang akan dilengkapi dengan motor listrik maupun hybrid, untuk memastikan bahwa kendaraan ini dapat menjadi solusi bagi keluarga Indonesia yang semakin berkembang.

Dengan berbagai inovasi dan model baru yang direncanakan, BAIC Indonesia menunjukkan komitmennya untuk berinvestasi dalam teknologi otomotif yang ramah lingkungan dan berorientasi masa depan. Upaya ini sejalan dengan visi perusahaan untuk menjadi salah satu pemain kunci dalam industri otomotif di Indonesia, di mana tren kendaraan listrik dan berkelanjutan terus mengalami peningkatan.

Keseriusan BAIC dalam menghadirkan produk-produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar lokal mencerminkan pemahaman mendalam mereka terhadap karakteristik dan preferensi konsumen Indonesia. Dengan kombinasi antara desain yang menarik, teknologi terkini, serta pertimbangan terhadap keberlanjutan, BAIC berharap dapat menjangkau lebih banyak konsumen dan memperkuat posisinya di pasar otomotif yang semakin kompetitif ini.

Dalam menghadapi tantangan dan peluang di masa depan, BAIC Indonesia siap mengeksplorasi inovasi lebih lanjut untuk memenuhi harapan dan kebutuhan para penggunanya. Adalah harapan perusahaan ini untuk terus tumbuh dan berkembang, menjadi salah satu merek otomotif yang dikenang dan dicintai di tanah air.