Di sepanjang aliran Kalimalang, tepatnya di RW 04 Kelurahan Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, tradisi lomba panjat pinang kembali digelar untuk memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Acara yang dikenal dengan nama Semarak Kalimalang ini akan berlangsung pada 16–17 Agustus 2025.
Lomba panjat pinang di Kalimalang memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan lomba serupa di tempat lain. Alih-alih memanjat tiang pinang yang tegak lurus, peserta di sini harus meniti batang pinang yang dibentangkan melintang di atas aliran sungai. Batang pinang tersebut dilumuri oli, menambah tantangan bagi peserta yang berusaha mencapai hadiah yang digantung di ujungnya. Tradisi ini telah berlangsung sejak tahun 1960-an dan menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan kemerdekaan di wilayah tersebut.
Sekretaris RW 04, Eko Ariyanto, menjelaskan bahwa meskipun peserta diwajibkan memiliki kemampuan berenang, panitia tetap berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan untuk memastikan keselamatan selama acara berlangsung. “Kami sudah bersurat dan semalam BPBD dan damkar sudah survei lokasi juga, lalu untuk kesehatan puskesmas,” ungkap Eko saat ditemui pada Kamis.
Selain itu, Eko menambahkan bahwa acara Semarak Kalimalang juga akan dimeriahkan dengan berbagai hadiah menarik. “Untuk hari Minggu itu ada sepeda dari Pak Wapres, ada TV, terus ada sponsor memberikan daging,” ujarnya. Hadiah utama berupa sepeda disediakan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, yang menunjukkan dukungan dan apresiasinya terhadap tradisi lokal ini.
Perlu dicatat bahwa lomba panjat pinang di Kalimalang bukanlah hal baru. Sejak tahun 1980-an, tradisi ini telah menjadi budaya yang dilakukan secara turun-temurun. Bahkan, pada tahun 2019, Pemerintah Kota Jakarta Timur mencanangkan lomba panjat pinang di Kalimalang sebagai destinasi wisata lomba 17-an yang unik.
Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, Semarak Kalimalang diharapkan dapat berjalan lancar dan menjadi ajang yang mempererat tali persaudaraan antarwarga serta melestarikan tradisi budaya yang telah ada sejak puluhan tahun lalu.