Menteri Luar Negeri Turki, Hakan Fidan, menegaskan bahwa intervensi militer Israel yang berkelanjutan di wilayah Suriah selatan telah memperburuk krisis yang tengah berlangsung di negara tersebut. Dalam percakapannya dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Marco Rubio, Fidan menekankan bahwa setiap serangan yang menargetkan integritas teritorial, persatuan, dan kedaulatan Suriah pada akhirnya akan merusak upaya perdamaian regional.
Fidan juga menekankan pentingnya implementasi pemahaman bersama yang telah dicapai oleh pihak-pihak yang terlibat, yang harus mengarah pada pelaksanaan gencatan senjata komprehensif di seluruh penjuru negeri sesegera mungkin. Gencatan senjata ini diumumkan sebelumnya pada hari itu oleh otoritas Suriah.
Sebelumnya, pada 16 Juli 2025, Pasukan Pertahanan Israel mengonfirmasi bahwa mereka telah melancarkan serangan terhadap Markas Besar Staf Umum militer Suriah dan satu target militer di dekat istana kepresidenan di Damaskus. Kementerian Luar Negeri Turki menilai serangan tersebut sebagai tindakan sabotase terhadap upaya Suriah untuk menciptakan perdamaian, stabilitas, dan keamanan.
Selain itu, Indonesia juga mengecam keras intervensi militer Israel yang tidak menghormati kedaulatan Suriah. Kementerian Luar Negeri RI menekankan pentingnya penyelesaian konflik melalui dialog damai dan inklusif yang melibatkan seluruh elemen masyarakat Suriah, dengan tetap menjunjung tinggi persatuan nasional serta keutuhan wilayah Suriah.
Sementara itu, Suriah mengutuk pelanggaran yang dilakukan Israel di provinsi selatan Suriah, Suwayda, dan berjanji akan menuntut pertanggungjawaban atas kericuhan yang terjadi di wilayah tersebut. Kepresidenan Suriah menyatakan bahwa tindakan Israel tersebut sebagai “tindakan kriminal dan melanggar hukum” yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip yang dianut negara Suriah.
Dengan meningkatnya ketegangan dan intervensi asing, penting bagi semua pihak untuk menghormati kedaulatan Suriah dan mendukung upaya perdamaian yang inklusif guna mencapai stabilitas dan keamanan di kawasan tersebut.