GIIAS 2025, yang berlangsung di ICE BSD, Tangerang, masih menyisakan semangat luar biasa di kalangan pengunjung dan peserta. Pameran ini dihadiri oleh banyak merek otomotif, namun PT Toyota Astra Motor berhasil mencetak angka penjualan yang mengesankan. Dalam delapan hari pelaksanaan acara, Toyota berhasil mencatat ribuan Surat Pemesanan Kendaraan. Hal ini menggambarkan betapa besarnya antusiasme konsumen terhadap produk-produk Toyota di tengah persaingan ketat.
Direktur Pemasaran PT TAM, Jap Ernando, menyatakan kebanggaannya atas pencapaian ini. Ia mengaku, meskipun kondisi pasar saat ini cukup menantang, Toyota masih mampu mempertahankan kepercayaan masyarakat Indonesia. “Kami sangat bersyukur, karena penjualan mobil kami di GIIAS 2025 menunjukkan stabilitas yang baik,” ujarnya. Hal ini bisa dilihat dari total 4.250 unit kendaraan yang telah terjual selama pameran, angkanya hampir sama dengan pencapaian yang diraih pada tahun lalu, meskipun jumlah peserta pameran tahun ini lebih banyak.
Kendati demikian, ada satu pencapaian yang patut dicatat, yakni meningkatnya proporsi penjualan kendaraan listrik dan hybrid. Menurut Jap, sekitar 34 persen dari total penjualan Toyota selama GIIAS 2025 merupakan kendaraan elektrifikasi, yang menunjukkan kenaikan sebesar tujuh persen dibandingkan tahun sebelumnya. Fenomena ini mencerminkan pergeseran preferensi konsumen menuju solusi kendaraan yang lebih ramah lingkungan.
Dalam pameran ini, Kijang Innova Zenix Hybrid menjadi bintang utama dan kontributor terbesar bagi penjualan Toyota, menyumbang sekitar 25 persen dari total penjualan. Namun, di kesempatan tersebut, Jap tidak merinci model terlaris lainnya setelah Kijang Innova Zenix Hybrid, sehingga hal ini meninggalkan sedikit misteri mengenai performa model-model lain.
Pada saat pembukaan GIIAS 2025, Toyota memperkenalkan produk-produk terbarunya, termasuk dua model kendaraan listrik yang dirakit secara lokal: bZ4X dan Urban Cruiser EV. Model bZ4X adalah contoh nyata dari upaya Toyota untuk menghadirkan kendaraan listrik yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga terjangkau bagi masyarakat Indonesia. Sementara itu, Urban Cruiser EV hadir sebagai alternatif yang menarik, berposisi sama dengan Suzuki e-Vitara, dan menawarkan desain yang modern serta spesifikasi yang menawan.
Strategi elektrifikasi Toyota melalui berbagai model kendaraan tidak hanya sekadar langkah untuk mengikuti tren global, tetapi juga merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung keberlanjutan. Munculnya berbagai pilihan, mulai dari mobil bermesin konvensional, hybrid, hingga listrik, menunjukkan bahwa Toyota ingin menjangkau berbagai segmen pasar dengan lebih baik. Keterlibatan dalam ranah elektrifikasi ini juga mencerminkan keseriusan Toyota dalam menghadapi tantangan mobilitas masa depan.
Semua inovasi dan upaya tersebut membuat Toyota kian optimis untuk menghadapi tahun-tahun mendatang, terutama di tengah perkembangan industri otomotif yang sangat cepat. Trasformasi ini tidak hanya penting untuk daya saing di pasar lokal, tetapi juga bermanfaat untuk menjaga posisi Toyota sebagai pabrik mobil terkemuka di Indonesia. Masyarakat menunjukkan bahwa mereka menghargai komitmen pabrikan dalam menghadirkan kendaraan yang ramah lingkungan dan berkualitas.
GIIAS 2025 bukan hanya sekadar ajang pameran, melainkan juga menjadi wadah bagi Toyota untuk mendengarkan dan memahami kebutuhan konsumen serta beradaptasi dengan perubahan yang ada. Adalah penting bagi perusahaan untuk terus berinovasi dan berinvestasi dalam teknologi dan produk baru agar dapat memenuhi ekspektasi pasar yang kian meningkat.
Dengan segala pencapaian yang diraih selama pameran, tampaknya Toyota siap untuk terus meluncurkan terobosan baru dan memperkuat kehadirannya di pasar otomotif Indonesia. Masyarakat pun semakin percaya bahwa Toyota berada di jalur yang tepat dalam menghadapi tantangan industri otomotif yang semakin kompleks dan dinamis.